.jpg)
Vaksin Influenza, Kenali Manfaat Hingga Efek Sampingnya
Influenza, atau yang kita kenal
dengan sebutan “flu”, adalah penyakit infeksi virus yang menyerang saluran
pernapasan atas. Flu lebih rentan terjadi pada kondisi cuaca dingin. Virus
Influenza menular dengan cara droplet yang keluar dari mulut atau hidung saat
batuk, bersin, bahkan berbicara, dan bisa juga menular saat tidak sengaja
menyentuh barang yang kemungkinan terdapat virus Influenza, kemudian melakukan
gerakan seperti mengucek mata atau menyentuh hidung. Flu dapat menyebabkan
gejala seperti batuk, pilek, nyeri tenggorokan, demam, nyeri kepala, dan
pegal-pegal. Namun, jangan khawatir, karena flu dapat dicegah dengan
mendapatkan vaksin Influenza.
Vaksin
Influenza merupakan salah satu langkah penting dalam melindungi tubuh dari
serangan virus Influenza yang dapat menyebabkan komplikasi serius, terutama
pada kelompok rentan. Dalam artikel ini, kita akan mengulas secara lengkap
tentang apa itu vaksin Influenza, manfaatnya bagi kesehatan, serta kemungkinan
efek samping yang perlu diperhatikan. Dengan pemahaman yang lebih baik,
diharapkan kita dapat membuat keputusan yang lebih bijak dalam menjaga
kesehatan di musim flu.
Vaksin Influenza diberikan sebagai perlindungan terhadap virus Influenza sepanjang tahun. Vaksin ini dapat diberikan dimulai dari bayi usia enam bulan, dewasa, dan lansia, dan dianjurkan untuk diberikan kepada orang-orang dengan kondisi penyakit kronis, seperti penyakit jantung, penyakit ginjal, penyakit paru, diabetes mellitus, kanker, penyakit autoimun, dan HIV/AIDS, pekerja, tenaga kesehatan, pelancong, dan ibu hamil. Vaksin ini dapat diberikan sekali dalam satu tahun dan dapat diulang satu tahun kemudian. Selain mencegah terjadinya infeksi flu, vaksin Influenza dapat mengurangi keparahan gejala dari flu. Jika sudah divaksin tetapi tetap terinfeksi oleh virus Influenza, gejala cenderung lebih ringan dengan durasi sakit yang lebih pendek dibandingkan dengan individu yang tidak mendapatkan vaksin. Banyaknya orang yang mendapatkan vaksin flu akan membantu meminimalisir penyebaran virus flu di masyarakat dan membentuk kekebalan tubuh secara pasif. Hal ini dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh individu yang tidak bisa melakukan vaksinasi, seperti bayi di bawah enam bulan dan individu dengan gangguan sistem kekebalan tubuh. Vaksin Influenza juga membantu untuk menurunkan jumlah kasus komplikasi yang memerlukan perawatan di rumah sakit.
Di
Indonesia, ada dua jenis vaksin Influenza yang lazim digunakan, yaitu:
1. Vaksin Influenza Trivalent
Vaksin ini memberikan perlindungan
pada tiga jenis virus Influenza, dua strain tipe A (H1N1 dan H3N2) dan satu
strain tipe B.
2. Vaksin Influenza Quadrivalent
Vaksin ini memberikan perlindungan
pada empat jenis virus Influenza, dua strain tipe A (H1N1 dan H3N2) dan dua
strain tipe B (Yamagata dan Victoria).
Vaksin Influenza yang tersedia di Indonesia adalah jenis vaksin inaktif atau vaksin dengan virus yang sudah mati, yang dapat merangsang sistem imun tubuh bekerja untuk mengenali virus tersebut tanpa menimbulkan efek samping atau efek samping yang ringan. Kontraindikasi vaksin Influenza adalah reaksi alergi berat pada riwayat penyuntikan vaksin Influenza sebelumnya. Saat ingin mendapatkan vaksin Influenza, pastikan tubuh dalam keadaan sehat tanpa adanya gejala seperti demam, batuk, pilek, dan radang tenggorokan.
Vaksin
influenza umumnya aman untuk diberikan, tetapi vaksin ini juga dapat
menimbulkan efek samping. Beberapa efek samping ringan seperti demam,
pegal-pegal, nyeri kepala, kelelahan, dan nyeri atau bengkak di bagian yang
disuntik. Gejala dapat muncul secara langsung setelah vaksin atau sehari
setelah melakukan vaksin, tergantung bagaimana tubuh menerima vaksin.
Gejala-gejala ini dapat hilang dengan sendirinya, tetapi kalau Anda merasa
tidak nyaman dengan gejala tersebut, boleh meminum obat seperti obat anti nyeri
dan anti demam. Jika terdapat bengkak pada bagian yang disuntik, Anda dapat
memberikan kompres es pada area yang bengkak untuk mengurangi radang. Efek
samping lainnya yang lebih serius seperti reaksi alergi terhadap
komponen-komponen vaksin. Reaksi alergi yang muncul dapat berupa reaksi alergi
ringan, seperti gatal-gatal dan kemerahan, dan reaksi alergi berat, seperti
sesak napas.
Vaksin
merupakan langkah pencegahan yang efektif untuk mengurangi risiko flu dan
komplikasi serius yang menyertai. Meskipun vaksin flu umumnya aman dan
memberikan manfaat besar, penting untuk memahami efek samping dan
kontraindikasi yang dapat terjadi. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan
tenaga medis untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai vaksin Influenza.