Hubungi IGD & Ambulance

Cari Dokter

HUBUNGI KAMI
Vaksin Influenza, Kenali Manfaat Hingga Efek Sampingnya
Vaksin Influenza, Kenali Manfaat Hingga Efek Sampingnya
dr. Anastasia Jennifer

Influenza, atau yang kita kenal dengan sebutan “flu”, adalah penyakit infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan atas. Flu lebih rentan terjadi pada kondisi cuaca dingin. Virus Influenza menular dengan cara droplet yang keluar dari mulut atau hidung saat batuk, bersin, bahkan berbicara, dan bisa juga menular saat tidak sengaja menyentuh barang yang kemungkinan terdapat virus Influenza, kemudian melakukan gerakan seperti mengucek mata atau menyentuh hidung. Flu dapat menyebabkan gejala seperti batuk, pilek, nyeri tenggorokan, demam, nyeri kepala, dan pegal-pegal. Namun, jangan khawatir, karena flu dapat dicegah dengan mendapatkan vaksin Influenza.

            Vaksin Influenza merupakan salah satu langkah penting dalam melindungi tubuh dari serangan virus Influenza yang dapat menyebabkan komplikasi serius, terutama pada kelompok rentan. Dalam artikel ini, kita akan mengulas secara lengkap tentang apa itu vaksin Influenza, manfaatnya bagi kesehatan, serta kemungkinan efek samping yang perlu diperhatikan. Dengan pemahaman yang lebih baik, diharapkan kita dapat membuat keputusan yang lebih bijak dalam menjaga kesehatan di musim flu.

            Vaksin Influenza diberikan sebagai perlindungan terhadap virus Influenza sepanjang tahun. Vaksin ini dapat diberikan dimulai dari bayi usia enam bulan, dewasa, dan lansia, dan dianjurkan untuk diberikan kepada orang-orang dengan kondisi penyakit kronis, seperti penyakit jantung, penyakit ginjal, penyakit paru, diabetes mellitus, kanker, penyakit autoimun, dan HIV/AIDS, pekerja, tenaga kesehatan, pelancong, dan ibu hamil. Vaksin ini dapat diberikan sekali dalam satu tahun dan dapat diulang satu tahun kemudian. Selain mencegah terjadinya infeksi flu, vaksin Influenza dapat mengurangi keparahan gejala dari flu. Jika sudah divaksin tetapi tetap terinfeksi oleh virus Influenza, gejala cenderung lebih ringan dengan durasi sakit yang lebih pendek dibandingkan dengan individu yang tidak mendapatkan vaksin. Banyaknya orang yang mendapatkan vaksin flu akan membantu meminimalisir penyebaran virus flu di masyarakat dan membentuk kekebalan tubuh secara pasif. Hal ini dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh individu yang tidak bisa melakukan vaksinasi, seperti bayi di bawah enam bulan dan individu dengan gangguan sistem kekebalan tubuh. Vaksin Influenza juga membantu untuk menurunkan jumlah kasus komplikasi yang memerlukan perawatan di rumah sakit.

            Di Indonesia, ada dua jenis vaksin Influenza yang lazim digunakan, yaitu:

1.      Vaksin Influenza Trivalent

Vaksin ini memberikan perlindungan pada tiga jenis virus Influenza, dua strain tipe A (H1N1 dan H3N2) dan satu strain tipe B.

2.      Vaksin Influenza Quadrivalent

Vaksin ini memberikan perlindungan pada empat jenis virus Influenza, dua strain tipe A (H1N1 dan H3N2) dan dua strain tipe B (Yamagata dan Victoria).

            Vaksin Influenza yang tersedia di Indonesia adalah jenis vaksin inaktif atau vaksin dengan virus yang sudah mati, yang dapat merangsang sistem imun tubuh bekerja untuk mengenali virus tersebut tanpa menimbulkan efek samping atau efek samping yang ringan. Kontraindikasi vaksin Influenza adalah reaksi alergi berat pada riwayat penyuntikan vaksin Influenza sebelumnya. Saat ingin mendapatkan vaksin Influenza, pastikan tubuh dalam keadaan sehat tanpa adanya gejala seperti demam, batuk, pilek, dan radang tenggorokan.

            Vaksin influenza umumnya aman untuk diberikan, tetapi vaksin ini juga dapat menimbulkan efek samping. Beberapa efek samping ringan seperti demam, pegal-pegal, nyeri kepala, kelelahan, dan nyeri atau bengkak di bagian yang disuntik. Gejala dapat muncul secara langsung setelah vaksin atau sehari setelah melakukan vaksin, tergantung bagaimana tubuh menerima vaksin. Gejala-gejala ini dapat hilang dengan sendirinya, tetapi kalau Anda merasa tidak nyaman dengan gejala tersebut, boleh meminum obat seperti obat anti nyeri dan anti demam. Jika terdapat bengkak pada bagian yang disuntik, Anda dapat memberikan kompres es pada area yang bengkak untuk mengurangi radang. Efek samping lainnya yang lebih serius seperti reaksi alergi terhadap komponen-komponen vaksin. Reaksi alergi yang muncul dapat berupa reaksi alergi ringan, seperti gatal-gatal dan kemerahan, dan reaksi alergi berat, seperti sesak napas.

            Vaksin merupakan langkah pencegahan yang efektif untuk mengurangi risiko flu dan komplikasi serius yang menyertai. Meskipun vaksin flu umumnya aman dan memberikan manfaat besar, penting untuk memahami efek samping dan kontraindikasi yang dapat terjadi. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan tenaga medis untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai vaksin Influenza.

 

Kembali